Wajah Demi Moore, Sebelum dan Sesudah Dipoles

Yang ganteng, cantik atau baik hati, share dong di FB. Klik Like-nya ya :)

Meskipun menjadi pihak yang memutuskan untuk mengakhiri hubungan, Demi Moore tak bisa menyembunyikan fakta bahwa ia mengalami depresi akibat perceraiannya. Ketika Ashton Kutcher telah melanjutkan kehidupannya bersama kekasih baru, Lorene Scafaria, Demi justru harus menjalani rehabilitasi untuk memulihkan kondisinya. Sekeluar dari pusat rehabilitasi, perempuan berusia 49 tahun ini belum benar-benar kembali seperti sedia kala. Gurat kekhawatiran dan kesedihan masih terlihat di wajah tirusnya. Lucunya, dalam waktu yang sama beredar pula kampanye iklan dari brand kosmetik Helena Rubinstein, yang menampilkan Demi sebagai modelnya.
Foto Demi dalam iklan tersebut benar-benar di-airbrushed, membuat wajahnya tampak sempurna tanpa satu pun kerutan. Berbeda sekali dengan wajah aslinya, dengan tanda-tanda penuaan, kerutan, dan pipi yang mulai menggelambir. Bahkan dalam fotonya, posisi telinganya tampak jauh lebih tinggi daripada posisi yang asli. Photoshop telah melenyapkan kontur wajahnya yang asli, rahangnya yang persegi, tulang pipinya yang tinggi, dan garis-garis yang membujur dari hidung hingga mulutnya.

"Foto ini pasti dibuat oleh seseorang yang sangat ahli, dan setidaknya membutuhkan satu hari pengerjaan," komentar Craig Gunn, editor foto dari majalah Life & Style. "Tanpa melihat foto-foto aslinya, saya hanya bisa berspekulasi. Namun tampaknya, rona warna kulitnya sudah di-airbrushed, dengan menggunakan kuas yang tebal. Dengan melakukan hal ini, semua tanda, pori-pori, tahi lalat, noda, dan bulu wajah dihilangkan untuk menciptakan penampilan yang lebih lembut."

Sayangnya, foto Demi benar-benar meninggalkan ciri khas aslinya, membuat wajahnya tidak terlihat natural. Bahkan warna matanya yang hazel pun diubah menjadi hijau muda. "Ia tidak terlihat seperti dirinya. Ini seperti efek alien. Ketika Anda mengubah rona warna kulit dan melembutkan fitur-fitur wajahnya yang lain, ia akan terlihat seperti manekin. Anda menghilangkan elemen manusiawi pada wajahnya. Itu memang membuat selebriti dan model terlihat lebih muda, tetapi kehilangan esensi wajahnya," tambah Gunn.

Situs 4Beauty belum lama ini mengangkat isu tentang citra tubuh di antara kaum perempuan. Mereka mendapati bahwa perempuan yang tidak puas dengan wajah dan tubuhnya cenderung mengalami depresi, kelainan makan, cidera akibat olahraga yang terlalu keras, atau body dysmorphia, penyakit mental yang ditandai dengan ketakutan berlebihan dengan ketidaksempurnaan pada fisik.

Dalam kasus Demi, airbrushing berlebihan dapat memberikan efek langsung, yaitu membuat perempuan merasa dirinya buruk, demikian menurut psikolog Dr Linda Papadopolous dari situs tersebut. "Studi yang menunjukkan bahwa melihat gambar-gambar airbrush membuat perempuan merasa buruk itu tak pernah berakhir. Dalam psikologi klinis yang saya lakukan, semakin banyak perempuan usia 40-an yang mengalami anoreksia atau gangguan citra tubuh," katanya.

Para pasien seperti ini merasa seolah mereka tidak layak menjadi tua dan mengalami keriput. Ada fobia bahwa tubuh mengalami penuaan, dan tidak terlihat seperti perempuan muda yang langsing dan luwes. "Para pengiklan itu menjual ketidaknyamanan orang," ungkap Papadopolous.

source

>>>Link ini Jangan Diklik Ya Entar nyesal deh Kalu Lihatnya

Yang ganteng, cantik atau baik hati, share dong di FB. Klik Like-nya ya :)